Minyak kelapa merupakan salah satu bahan baku yang mempunyai banyak sekali manfaat serta telah sering digunakan masyarakat selama berabad-abad pada beberapa wilayah di belahan dunia. Pembuatan Minyak VCO dari kelapa dihasilkan melalui proses pembuatan pengekstrakkan yang serta tidak menjalani Tahap proses yang intensif. Kami akan membantu anda menjelaskan tentang pembuatan virgin coconut oil serta manfaatnya secara mendalam.
Virgin Coconut oil atau VCO merupakan minyak kelapa yang sudah diekstrak melalui daging kelapa yang tua namun masih segar tanpa menjalani proses pengolahan menggunakan bahan kimia atau bahkan menggunakan pemanasan yang intensif.
Proses Lengkap Pembuatan Minyak VCO
Proses Pembuatan Minyak VCO dari kelapa ini melibatkan beberapa tahap penting, berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Pemilihan Kelapa Yang Baik Untuk Pembuatan Minyak VCO
Pertama proses pembuatan minyak dimulai dengan pemilihan kelapa matang sempurna yang masih bagus dan segar. Ciri-ciri kelapa yang baik adalah mempunyai kulit cangkang kelapa yang tebal, dagingnya yang tebal, serta air kelapanya yang masih segar. Pemilihan kelapa yang bagus ini sangat penting supaya dapat menghasilkan virgin coconut oil yang berkualitas terbaik.
2. Pengupasan Dan Pemisahan Kulit Luar
Ketika kelapa sudah di pilih, Kupas terlebih dahulu sabut kelapa nya untuk memudahkan kita mengambil daging kelapa yang ada didalamnya. Proses pemisahan ini biasanya menggunakan alat yang khusus.
3. Penghancuran Daging Kelapa
Saat daging kelapa yang sudah terpisahkan dari cangkang kelapanya, Lalu dihancurkan ataupun bisa juga digiling untuk mendapatkan hasil yang lebih lembut dan halus. Proses penghancuran daging kelapa ini mempunyai tujuan agar memudahkan dalam proses ekstraksi pada minyak kelapa.
4. Ekstraksi Minyak Pada Pembuatan Minyak VCO
Dalam proses pengekstrakan, daging kelapa yang tadi sudah dihancurkan akan dicampurkan dengan air hangat atau diangin-anginkan supaya bisa melepaskan minyak kelapa dari seratnya. Proses ini bisa dilakukan menggunakan beberapa cara, diantaranya seperti berikut ini:
a. Metode Pemerasan Santan: Daging kelapa yang sudah dijenuhkan dengan air hangat akan diperas untuk memisahkan minyak kelapa dari seratnya. Pemerasan dilakukan dengan menggunakan Alat Pemeras Santan atau Mesin Pemeras Santan untuk memastikan pemisahan minyak secara efisien.
b. Metode Fermentasi: Beberapa produsen minyak diantaranya sudah menerapkan proses fermentasi ini dengan menempatkan daging kelapa yang telah dijenuhkan yaitu dengan mencampurkan air hangat pada wadah dan ditutup selama beberapa jam. Fermentasi mampu meningkatkan kualitas serta meningkatkan aroma pada virgin coconut oil.
5. Penyaringan Awal
Ketika sudah melewati proses pengekstrakan, campurkanlah minyak kelapa dengan air kelapa yaitu santan dan akan didiamkan agar dapat memisahkan minyak dengan lapisan air. Lalu, minyak kelapa ini akan disaring secara kasar untuk memisahkan serat-serat serta kotoran yang mungkin masih tersisa
6. Pemisahan Minyak Dari Air Kelapa
Setelah itu, Minyak kelapa yang telah disaring akan dipisahkan dari santan melalui proses penjemuran atau menggunakan alat sentrifugasi. Pada proses tahapan ini akan menghasilkan minyak kelapa yang murni dan siap untuk proses pengeringan secara lebih lanjut.
7. Pengeringan
Minyak kelapa akan melakukan pengeringan menggunakan cara pemanasan rendah agar dapat menghasilkan sisa air yang mungkin masih tersisa. Pengeringan ini akan dilakukan dengan hati-hati supaya kualitas dan nutrisi virgin coconut tetap terjaga.
8. Penyaringan Lanjutan
Setelah menjalani proses pengeringan, Virgin Coconut Oil akan disaring sekali lagi, agar lebih mendapatkan hasil akhir yang jauh lebih murni serta bebas dari serat atau kotoran.
9. Penyimpanan Dan Pengemasan
Virgin Coconut Oil yang sudah selesai diproduksi akan disimpan didalam wadah yang steril serta yang kedap udara agar menjaga kualitas produknya. Selanjutnya, minyak kelapa akan diisikan ke dalam kemasan yang sesuai dengan kebutuhan pasar. VCO siap untuk didistribusikan dan siap digunakan oleh pelanggan.